Minggu, 18 April 2010

MATI SURI (REVISI)


 

 M. irfani



“Hi.itu kan Usman.”

“Iya,padahal baru tadi pagi dikubur.”

“Dia kembali.”

Semua yang tahlil di rumah Usman terkejut,bercampur takut menyaksikan kehadiran Usman yang baru tadi pagi dikebumikan.

“Aku ini Usman suamimu aku belum mati.Belum!”jelas Usman pada istrinya yang menangis memeluk kedua putrinya.

“Mas Usman”

“Sungguh…aku ini bukan hantu.”


Istri dan anaknya mendekati Usman lalu, memeluknya dengan penuh haru.Semua warga satu persatu juga mendekat.Usman menceritakan semua perihalnya.

                                                ***


Usman telah berusaha keras untuk memperbaiki kehidupanya yang serba kurang.Sedangkan dia termasuk pengangguran berat.Karena Togel lagi merambah,Usman pun tergiur dengan judi itu.


Untuk angka yang jitu,maka dia pergi bertapa kesuatu tempat yang sunyi yang tidak jauh dari rumahnya.Tepatnya didekat pohon beringin di pinggir Sungai Tuntang.


Malam tiba.Dia duduk ditempat itu.Usman mengharap wangsit dari penunggu  Beringin itu.


“Mbah pohon,nomor berapa kira-kira Mbah”pintanya pada Mbah pohon.Sesosok makhluk besar bermata menjembul keluar dan tanduk didahinya,menghampiri Usman.


“Rasakan ini “ucap makhluk itu menghampirkan pecut api ketubuhnya.

“Aduh…!”

“Pergi kamu. “

“Aduh perih. “

Makhluk itu lenyap meninggalkan Usman yang tengah merintih kesakitan.

“Awas….!Nanti aku kembali!” bentaknya begitu marah.


“Kenapa mahluk itu memecutku?”

Karena hari sudah mulai pagi, dia beranjak dari tempat itu. Bajunya tersobek-sobek oleh lesatan mahluk itu. Tubuh Usman memar.


Lukanya menyala-nyala seperti mengeluarkan radiasi api. Dengan jalan yang tertatih-tatih Usman pulang ke rumahnya.


“Kenapa mas ini?” ucap  Rizka istri Usman memeganginya.

“Sudahlah ini luka biasa.”

“Tapi mas.”



Tiga hari kemudian usman meninggal.Teman-teman Usman selalu dihantui arwah Usman yang minta tolong.Kata Ki Joko Bodo arwahnya Usman  dibelenggu oleh mahluk halus yang pernah mencambuk Usman.


“Kau harus ikut denganku!”

“jangan…. Aku tidak mau.”

“Diam kau…!”   

  Dia dibawa di suatu tempat yang asing baginya.Begitu gersang dan lapang.


“Heh…dimana aku ini ? bukanakah aku sudah mati “ ujar Usman penasaran.

Makhluk itu menyeretnya kesuatu ruangan.


“Ayo ikut…!”

“Kemana?”

“Tapi”

“Diam dan kerjakan seperti yang lain!”


Diruangan yang lumayan luas dibatasi jeruji besi itu semua orang bekerja rodi tanpa henti.dengan diawasi makhluk mengerikan.


“Kenapa semua membisu?mereka ini manusia bukan?” tanya Usman mengerutkan keningnya.Heran semuanya hanya fokus pada pekerjaanya masing-masing.


“Heh…manusia !kerja yang betul,jangan minta angka judi kepada  bangsa kami,kau tak layak !” Dia memukul Usman dengan cakarnya.Begitu kerasnya hantaman itu sampai dia terlempar jauh entah kemana.


Tak lama, dari atas onggokan tanah yang masih merah itu muncul sepasang tangan. Mengangkat tubuh Usman ynag begitu berat.Dia dorong tanah samapai tubuhnya keluar.Usman menyembul seperti biji kecambah tumbuh.


“Aku kembali”

Usman menuju kerumah dengan kain kafan dengan bekas cakaran yang melekat ditubuhnya.Dia berlari dan terus  berlari.


***

   “begitulah”

“Syukurlah mas bisa melepaskan diri”

“Aku berjanji bekerja yang halal “

Usman sanagat bahagia diberi kesempatan kedua oleh Allah SWT.
Semua orang beranjak pulang.Mereka semakin menambah keyakinan dan tauhidnya begitupun Usman dan keluarga.


Rabu, 07 April 2010

Mati Suri

M. irfani

“Hiiy.iiitu kan Uusman”
“Iya,padahal babaru tadi pagi dikubur”
“Dia kembali”
Semua yang tahlil dirumah Usman terkejut menggagap,bercampur takut menyaksikan kehadiran Usman yang baru pukul sembilan pagi tadi dikebumikan.

“Aku ini Usman suamimu aku belum mati.Belum!”jelas Usman pada istrinya yang menangis memeluk kedua putrinya.
“Mas Usman”
“Sungguh…aku ini bukan hantu.”

Istri dan anaknya mendekati Usman lau memeluknya dengan penuh haru.Semua warga satu persatu juga mendekat.Usman menceritakan semua perihalnya.
                                                ***

Usman telah berusaha keras untuk memperbaiki kehidupanya yang serba kurang.Sedangkan dia termasuk pengangguran berat.Karena Togel lagi merambah,Usman pun tergiur dengan judi itu.

Untuk angka yang jitu,maka dia pergi bertapa kesuatu tempat yang sunyi yang tidak jauh dari rumahnya.Tepatnya didekat pohon beringin di pinggir Sungai Tuntang.

Malam tiba.Dia duduk ditempat itu.Usman mengharap wangsit dari penunggu  Beringin itu.

“Mbah pohon,nomor berapa kira-kira Mbah”pintanya pada Mbah pohon.Sesosok makhluk besar bermata menjembul keluar dan tanduk didahinya,menghampiri Usman.

“Rasakan ini “ucap makhluk itu menghampirkan pecut api ketubuhnya.
“Aduh…!”
“Pergi kamu. “
“Aduh perih. “
Makhluk itu lenyap meninggalkan Usman yang tengah merintih kesakitan.
“Awas….!nanti aku kembali!” bentaknya begitu marah.

“Kenapa mahluk itu memecutku?”
karena hari sudah mulai pagi, dia beranjak dari tempat itu. Bajunya tersobek-sobek oleh lesatan mahluk itu. Tubuh Usman memar yang tidak pastinya.

Lukanya menyala-nyala seperti mengeluarkan radiasi api. Dengan jalan yang tertatih-tatih Usman pulang ke rumahnya.

“Kenapa mas ini?” ucap  rizka istri usman memeganginya.
“Sudahlah ini luka biasa.”
“Tapi mas.”


Tiga hari kemudian usman meninggal.teman-teman usman selalu dihantui arwah Usman yang minta tolong.Kata Ki Joko Bodo arwahnya Usssssman  dibelenggu oleh mahluk halus yang pernah mencambuk usman.

“Kau harus ikut denganku!”
“jangan…. Aku tidak mau.”
“Diam kau…!”   
  Dia dibawa di suatu tempat yang asing baginya.Begitu gersang dan lapang.

“Heh…dimana aku ini ? bukanakah aku sudah mati “ ujar Usman penasaran.
Makhluk itu menyeretnya kesuatu ruangan.

“Ayo ikut…!”
“Kemana?”
“Tapi”
“Diam dan kerjakan seperti yang lain!”

Diruangan yang lumayan luas dibatasi jeruji besi itu semua orang bekerja rodi tanpa henti.dengan diawasi makhluk mengerikan.

“Kenapa semua membisu?mereka ini manusia bukan?” tanya Usman mengerutkan keningnya heran semuanaya hanya fokus pada pekerjaanya masing-masing.

“Heh…manusia !kerja yang betul,jangan minta angka judi kepada  bangsa kami,kau tak layak !” Dia memukul Usman dengan cakarnya.Begitu kerasnya hantaman itu sanpai dia terlempar jauh entah kemana.

Tak lama, dari atas onggokan tanah yang masih merah itu muncul sepasang tangan angkat tubuh Usman ynag begiyu berat.Dia dorong tanah samapai tubuhnya keluar.Usman menyembul seperti biji kecambah tumbuh.

“Aku kembali”
Usman menuju kerumah dengan kain kafan dengan bekas cakaran yang melekat ditubuhnya.Dia berlari dan terus  berlari.

***
   “begitulah”
“Syukurlah mas bisa melepaskan diri”
“Aku berjanji bekerja yang halal “
usman sanagat bahagia diberi kesempatan kedua oleh Allah Swt.

Semua orang beranjak pulang.Mereka semakin menmbah keyakinan dan tauhidnya begitupun Usman dan keluarga.

Rabu, 17 Maret 2010

TOLI (REVISI)





Oleh Muhammad Irfani

Hari ini Sabtu Kliwon. Waktu menunjukkan pukul 06.35. Toli cabut naik bus kota menuju sekolah. Tanpa mandi dan gosok gigi dia berangkat karena takut ketinggalan. Muka yang awuAt-awutan dengan baju dikeluarkan, dia tak peduli. Toli hanya mencengkeram besi yang menjulur di langit-langit bus dan tanpa ketinggalan meng-emut lolipop di mulutnya.
Di dalam bus, penumpang desak-desakan. Sumpek. Aroma berbahaya memenuhi tempat itu. Semua orang menutup lubang hidung dengan muka mulai memerah
.
”Wah, kentut siapa ini?”
”Iya, mematikan, lagi!”
”Bikin orang puyeng saja!”
Bau itu ternyata bersumber dari Toli dengan bekas embun di pantatnya. Dia mengigit bibir menahan ketawanya.
Tujuan sudah di depan mata, ongkos sudah diberikan. Set,... Sopir mengerem laju bus. Toli turun.
”Ha,....ha,... belum tahu mereka nuklirku!”
Tawa Toli yang  tadi disembunyikan.

”Hai, brow, pagi!” sapa Toli pada satpam cebol setinggi pohon terong sambil membuang gagang lolipop yang tak tersisa. Dia memasuki SMA Amal Bhakti yang berdiri megah dengan enam gedung utama dan semua berlantai dua, yang dicintainya itu.
”Ha Sob, apa kabar Cing, pagi friend,” sapa Toli pada Kecuk teman sekelas Toli. Koridor demi koridor dia telusuridengan si Kecuk, di tengah perjalanan, langkah Toli terhenti oleh gadis seksi berambut pirang, berkulit putih, dan bermata biru. Dia bernama Angelina, kelas XII C, blasteran Indonesia – Autria yang sedang asyik ngobrol dengan temannya.
”Aduh, gawat, kumat lagi perutku,” ucap Toli. Sambil lari, ia memegangi perut dan bokong mencari WC.
“Kenapa kamu Toli kok gelisah?
“Perutku mules nih, kalau melihat cewek cantik”
“Kok bisa sich?
“Mungkin karena kutukan guru bela diriku,kali”
“Memang kamu berbuat apa sich,sehingga kamu dikutuk oleh guru mu itu?
“Waktu itu,aku meminum espressonya guru itu karena aku kemecer  sampai ngiler.Tiba-tiba guru itu datang,aku kaget lalu aku lari seperti kuda liar.Kemudian aku dikutuk jika melihat cewek cantik perutku mules.”
 Kemudian Toli menuju ketoilet,karena tidak menemukan toilet pria, Toli masuk ke dalam toilet perempuan. Dia menjebol pintu WC yang di situ bercokol ibu Ratih, guru Fisika Toli.
”Maaf, Bu, tidak sengaja!”
”Wah, kurang ajar kamu, pergi sana!”
”Maaf, Bu!”
Toli pindah ke ruangan WC samping.Setelah keluar dari WC Toli keluar,dia lupa tidak menutup resletingnya. Tiba-tiba Bu Ratih di hadapan Toli.
”Ayo, kamu ikut Bu Guru!”
”Maaf, Bu saya kan buru-buru!”
”Ih, itu kancing resletingmu!”
Bu Ratih menutupi matanya dengan jari agak memegar. Toli lari sambil mengambil lolipop di saku celana lalu menarik resletingnya. Bu Ratih marah-marah sendiri lalu melemparkan sepatu ke arah Toli.

Kecuk sahabat Toli menghampiri Toli sambil berlari mendekat.
Dia merangkulkan tangannya ke punggung Toli.
”Jam pertama siapa, Cuk?”
”Itu guru dari Yogya, Brojol Wageno Suryo Mangku Negoro.”
”Bahasa Inggris dong, asyik nih!”
Kedua manusia itu merayapi lorong sekolah menuju kelas XII E. Sambil membuang gagang lolipop di tempat sampah, Toli dan Kecuk menyerbu kelasnya. Ruang kelas yang bersih sejuk karena di lantai dua.
Tet,tet.....tet. Bel masuk bergema dengan meriah. Bukannya Pak Brojol, malah Bu Farah yang masuk. Bu Farah memang guru yang terkenal paling cantik, muda, dan masih gadis pula.
”Pagi anak-anak? Pak Brojolnya berhalangan maka yang ganti Bu Guru!”
”Wah, matep dong, Bu!” celetuk si Kecuk.
Toli menahan mulesnya. Wajahnya pucat pasi, keringat dingin mengalir sangat menyiksa Toli. Dia mencoba menghalangi pandangannya dengan tas.
”Kenapa kamu Toli kok berkeringat?”
”Saya tidak tahan lihat Bu farah.”
“Tidak tahan kenapa?Tanya Bu Farah.
“Aku tidak tahan kalau melihat gadis cantik,seperti Ibu gitu.Perutku jadi mules.”
Di tengah perbincangan Toli dan Bu Farah, Bu Farah menawarkan solusi penyakit Toli untuk dibawa dekun yang bernama Ki Joko Bodo Banget,setelah pulang sekolah.Dan Toli menerima nya.
Toli memejamkan matanya dan agak menunduk. Bu cantik itu lekas ke depan lagi. Dia keluar kelas setelah berbincang dengan Toli dan memberi tugas.
Toli membuka matanya lebar-lebar dan begitu girang.
Kemudian kecuk menghampiri Toli.
”ngomong-ngomong kamu tidak mandi, ya? Kumel begitu?”
”Iya, tadi kukira kesiangan. Aku mau ke toilet dulu!”
Toli lari ke belakang dengan kencangnya. Saat sampai di bawah dia terpeleset pada lantai keramik yang ditumbuhi lumut. Tak sengaja Toli cepirit di celana.
”Wah, kebablasan deh! Gara-gara Bu Farah,” ujar Toli meratapi nasibnya yang unik dan bau.Diwaktu yang sama Angelina melihat Toli yang cepirit dan dia tertawa.
Walaupun sial dia tetap mencolokkan lolipop yang disambut lidahnya. Toli melangkah lagi. Kali ini dengan gaya kuda-kuda.
Dia berniat bersembunyi di dalam toilet sampai jam pulang. Toli mencuci celananya di situ.
“Nasib, nasib, ganteng-ganteng kok cepirit,” kata Toli kesal.
Dia pulang dengan rasa sedih,malu dan semuaya ada.
Setelah sampai di rumah,Toli dihampiri Bu Farah untuk diajak ke rumah Ki Joko Bodo Banget itu,yang sudah di janjikan Bu Farah tadi pagi.
“kamu mempunyai penyakit apa?tanya si dukun.
“Penyakitku adalah jika melihat gadis cantik perutku mules.”
Setelah diberi air yang sudah di jopa-japi,dukun itu berkata.
“Penyakitmu sudah sembuh tapi,jika kamu melihat cewek cantik kamu akan   goyang ngebor.”
“Tidak......................................................................................................



Jumat, 12 Maret 2010

HARINYA TOLI

Oleh Muhammad Irfani


Hari ini Sabtu Kliwon. Waktu menunjukkan pukul 06.35. Toli cabut naik bus kota menuju sekolah. Tanpa mandi dan gosok gigi dia berangkat karena takut ketinggalan. Muka yang awut-awutan dengan baju dikeluarkan, dia tak peduli. Toli hanya mencengkeram besi yang menjulur di langit-langit bus dan tanpa ketinggalan meng-emut lolipop di mulutnya.

Di dalam bus, penumpang desak-desakan. Sumpek. Aroma berbahaya memenuhi tempat itu. Semua orang menutup lubang hidung dengan muka mulai memerah

.

”Wah, kentut siapa ini?”

”Iya, mematikan, lagi!”

”Bikin orang puyeng saja!”

Bau itu ternyata bersumber dari Toli dengan bekas embun di pantatnya. Dia mengigit bibir menahan ketawanya.

Tujuan sudah di depan mata, ongkos sudah diberikan. Set,... Sopir mengerem laju bus. Toli turun.

”Ha,....ha,... belum tahu mereka nuklirku!”

Tawa Toli yang sedari tadi disembunyikan meledak.

* * *

”Hai, bro, pagi!” sapa Toli pada satpam cebol setinggi pohon terong sambil meludahkan gagang lolipop yang tak tersisa. Dia memasuki SMA Amal Bhakti yang berdiri megah dengan enam gedung utama dan semua berlantai dua, yang dicintainya itu.

”Ha Sob, apa khabar Cing, pagi friend,” sapa Toli pada semua orang yang dilewatinya. Koridor demi koridor dia telusuri. Di tengah perjalanan, langkah Toli terhenti oleh gadis seksi berambut pirang, berkulit putih, dan bermata biru. Dia bernama Angelina, kelas XII C, blasteran Indonesia – Autria yang sedang asyik ngobrol dengan temannya.

”Aduh, gawat, kumat lagi perutku,” ucap Toli. Sambil lari, ia memegangi perut dan bokong mencari WC. Karena tidak menemukan toilet pria, Toli masuk ke dalam toilet perempuan. Dia menjebol pintu WC yang di situ bercokol ibu Ratih, guru Fisika Toli.

”Maaf, Bu, tidak sengaja!”

”Wah, kurang ajar kamu, pergi sana!”

”Maaf, Bu!”

Toli pindah ke ruangan WC samping.

”Kenapa ya, setiap lihat cewek cantik selalu mules?” ujar Toli agak gusar. Dia keluar lupa tanpa menutup resletingnya. Tiba-tiba Bu Ratih di hadapan Toli.

”Ayo, kamu ikut Bu Guru!”

”Maaf, Bu saya kan buru-buru!”

”Ih, itu kancing resletingmu!”

Bu Ratih menutupi matanya dengan jari agak memegar. Toli lari sambil mengambil lolipop di saku celana lalu menarik resletingnya. Bu Ratih marah-marah sendiri lalu melemparkan sepatu ke arah Toli.

* * *

”Li,... Toli tunggu!,” panggil Kecuk sahabat Toli sambil berlari mendekat.

Dia merangkulkan tangannya ke punggung Toli. Anak dengan rambut yang tak sedikit pun tumbuh di kepalanya itu adalah teman Toli sejak SD.

”Jam pertama siapa, Cuk?”

”Itu guru dari Yogya, Brojol Wageno Suryo Mangku Negoro.”

”Bahasa Jawa dong, asyik nih!”

Kedua manusia itu merayapi lorong sekolah menuju kelas XII E. Sambil membuang gagang lolipop di tempat sampah, Toli dan Kecuk menyerbu kelasnya. Ruang kelas yang bersih sejuk karena di lantai dua.

Tet,tet.....tet Bel masuk bergema dengan meriah. Bukannya Pak Brojol, malah Bu Farah yang masuk. Bu Farah memang guru yang terkenal paling cantik, muda, dan masih gadis pula.

”Pagi anak-anak? Pak Brojolnya berhalangan maka yang ganti Bu Guru!”

”Wah, matep dong, Bu!” celetuk seorang anak.

Toli menahan mulesnya. Wajahnya pucat pasi, keringat dingin mengalir sangat menyiksa Toli. Dia mencoba menghalangi pandangannya dengan tas.

”Kenapa kamu Toli kok berkeringat?”

”Saya tidak tahan lihat Bu farah.”

Di tengah perbincangan Toli dan Kecuk, Bu Farah mendekati mereka. Dengan wajah santai dan lemah lembut dan ucapan menggiurkan ia memotong obrolan Toli dan Kecuk.

”Kenapa Toli, kamu mengangkat tas tinggi-tinggi?”

”Tidak, Bu! Tadi ada kecoak di atas saya!”

” Oh, ya sudah turunin tasmu!”

”Baik, Bu!”

Toli memejamkan matanya dan agak menunduk. Bu cantik itu lekas ke depan lagi. Dia keluar ke kelas setelah memberikan tugas.

Toli membuka matanya lebar-lebar dan begitu girang.

”Cuk, Bu Guru pergi kan?”

”Iya, ngomong-ngomong kamu tidak mandi, ya? Kumal begitu?”

”Iya, tadi kukira kesiangan. Aku mau ke toilet dulu!”

Toli lari ke belakang dengan kencangnya. Saat sampai di bawah dia terpeleset pada plester semen yang ditumbuhi lumut. Tak sengaja Toli cepirit di celana.

”Wah, kebablasan deh! Gara-gara Bu Farah,” ujar Toli meratapi nasibnya yang unik dan bau.

Walaupun sial dia tetap mencolokkan lolipop yang disambut lidahnya. Toli melangkah lagi. Kali ini dengan gaya kuda-kuda.

Dia berniat bersembunyi di dalam toilet sampai jam pulang. Toli mencuci celananya di situ.

“Nasib, nasib, ganteng-ganteng kok cepirit,” kata Toli kesal.

Dia pulang dengan celana penuh air. Basah semua. Sekarang, Toli akan selalu menyimpan kerikil kecil sebagai penangkal kecantikan berujung kemulesan.

Jumat, 26 Februari 2010

HARI MENYUSAHKAN ( revisi )

HARI YANG MENYUSAHKAN
Aku berangkat sekolah,menunggu teman seperjuanganku. Aku bertiga berangkat sekolah mengayuh sepeda dengan perlahan tapi pasti,diperjalanan aku melihat para petani sedang mencangkul ataupun sedang memanen sayuran, juga melihat perbukitan kapur di desaku dan juga gunung-gunung yang indah tampak dari kejauhan.
Aku bersimpangan dengan anak-anak SD dan juga bersimpangan dengan siswa-siswa SMP.Setelah sampai di sekolahku di MTsN jeketro aku segera memarkir sepedaku.kemudian aku bergegas ke kelas, bersalaman dengan guru-guru dan kepala sekolah baruku yaitu Drs.Fatkhul Hadi s.pd.
Hari ini hari senin, aku dan teman-temanku bergegas kelapangan untuk upacara bendera,dan untuk pertamakalinya, kepala sekolah baruku berpidato tentang keluarganya, setelah upacara aku menjalani hari-hari seperti biasanya.hari hujan gerimis hingga aku pulang les matematika.
Saat les matematika aku sering dikatain teman-teman dan guruku.Setelah melaksanakan les matematika aku pulang dengan temanku,mas jaz dan rohmad.Aku bergegas dari sekolahku dan aku hujan-hujanan akan tetapi kedua temanku memakai jas hujan.
Aku bingung harus lewat jalan yang bagus tapi jauh dan jalan yang “MATHOL’’ bahasa orang jawa tengah.Akhirnya aku memutuskan memilih jalan yang mathol karena lebih dekat,irit tenaga, sekaligus untuk melihat pemandangan yang indah,t api ditengah perjalanan sepedaku dan kedua temanku tidak bisa berputar.
“woeeeee...!!! tunggu banku nggak bisa berputar nih” kata jazuli sambil menangis.karena waktu itu hujan gerimis serta angin kencang,dan petir-petir yang menyambarkesana-kemari.
“Jangankan kamu banku juga nggak bisa berputar nih,’’ jawab Rohmad sambil kesal.
“Enggak usah mad,nggak usah kita juga susah”jawab Irfani sambil tertawa
“Ayo kita singgah di warung itu sambil menghangatkan badan kita!!! Kata Jazuli sambil menggigil.
Setelah kita selesai minum teh tiba-tiba Jazuli jatuh pinsan,aku
dan Rohmad panik karena kita ditempat jalanan yang sepi sunyi.
Selang beberapa saat diapun bangun dari pingsannya dan dia berkata,
“Aku dimana nih” tanya Jazuli sambil bingung.
“Ini di warung kopi yang kita singgahi tadi”jawab Rohmad.
“Kamu kuat nggak kalau pulang sendiri”tanya Irfani.
“Aduh aku pusing”memegang kepalanya.
“Ayo mad kita bawa jazuli ke sepedaku.”
“Ayo kamu yang boncengkan Jazuli aku yang bawa sepedanya.”Kata Rohmad sambil cemas.
Akupun membawa jazuli di sepedaku dan pelan-pelan aku menyusuri jalan yang sangat jauh pada akhirnya akupun tiba di depan rumah Jazuli dan terlihat orangtua Jazuli di teras rumah.Dan diapun dibawa orangtuanya ke dokter,setelah beberapa hari dia sembuh dan berangkat sekolah seperti biasanya.

Kamis, 25 Februari 2010

jadwal Piala Dunia 2010

Berikut ini Jadwal Piala Dunia 2010 yang diselenggarakan FIFA di Afrika Selatan. (Silahkan klik read more)Jadwal ini saya ambil dari kompas.comPUTARAN PERTAMAJumat, 11 JuniGrup AJohannesburg:Afrika Selatan vs Meksiko, (14.00 GMT)Cape Town:Uruguay vs Perancis (18.30 GMT)Sabtu, 12 JuniGrup BPort Elizabeth:Korea Selatan vs Yunani (11.30 GMT)Johannesburg:Argentina vs Nigeria (14.00 GMT)Grup CRustenburg:Inggris vs Amerika Serikat (18.30 GMT)Minggu, 13 JuniGrup CPolokwane:Aljazair vs Slovenia (11.30 GMT)Pretoria:Serbia vs Ghana (14.00 GMT)Grup DDurban:Jerman vs Australia (18.30 GMT)Senin, 14 JuniGrup EJohannesburg:Belanda vs Denmark (11.30 GMT)Bloemfontein:Jepang vs Kamerun (14.00 GMT)Grup FCape Town:Italia vs Paraguay (18.30 GMT)Selasa, 15 JunGrup FRustenburg:Selandia Baru vs Slovakia (11.30 GMT)Grup GElizabeth:Pantai Gading vs Portugal (14.00 GMT)Johannesburg:Brasil vs Korea Utara (18.30 GMT)Rabu, 16 JuniGrup APretoria:Afrika Selatan vs Uruguay (18.30 GMT)Grup HNelspruit:Honduras vs Cile (11.30 GMT)Durban:Spanyol vs Swiss (14.00 GMT)Kamis, 17 JuniGrup BJohannesburg:Argentina vs Korea Selatan (11.30 GMT)Bloemfontein:Nigeria vs Yunani (14.00 GMT)Grup APolokwane:Meksiko vs Perancis (18.30 GMT)Jumat, 18 JuniGrup CJohannesburg:Amerika Serikat vs Slovenia (14.00 GMT)Cape Town:Inggris vs Aljazair (18.30 GMT)Grup DPort Elizabeth:Jerman vs Serbia (11.30 GMT)Sabtu, 19 JuniGrup EDurban:Belanda vs Jepang (11.30 GMT)Rustenburg:Australia vs Ghana (14.00 GMT)Pretoria:Denmark vs Kamerun (18.30 GMT)Minggu, 30 JuniGrup FBloemfontein:Paraguay vs Slovakia (11.30 GMT)Nelspruit:Italia vs Selandia Baru (14.00 GMT)Grup GJohannesburg:Brasil vs Pantai Gading (18.30 GMT)Senin, 21 JuniGrup GCape Town:Korea Utara vs Portugal, (11.30 GMT)Grup HPort Elizabeth:Swiss vs Cile (14.00 GMT)Johannesburg: Spanyol vs Honduras (18.30 GMT)Selasa, 22 JuniGrup ARustenburg:Meksiko vs Uruguay (14.00 GMT)Bloemfontein:Perancis vs Afrika Selatan (14.00 GMT)Grup BDurban:Nigeria vs Korea Selatan (18.30 GMT)Polokwane:Yunani vs Argentina (18.30 GMT)Rabu, 23 JuniGrup CPort Elizabeth:Slovenia vs Inggris (14.00 GMT)Pretoria:Amerika Seriikat vs Aljazair (14.00 GMT)Grup DJohannesburg:Ghana vs Jerman (18.30 GMT)Nelspruit:Australia vs Serbia (18.30 GMT)Kamis, 24 JuniGrup ERustenburg:Denmark vs Jepang (18.30 GMT)Cape Town:Kamerun vs Belanda (18.30 GMT)Grup FJohannesburg:Slovakia vs Italia (14.00 GMT)Polokwane:Paraguay vs Selandia Baru (14.00 GMT)Jumat, 25 JuniGrup GDurban:Portugal vs Brasil (14.00 GMT)Nelspruit:Korea Utara vs Pantai Gading (14.00 GMT)Grup HPretoria:Cile vs Spanyol (18.30 GMT)Bloemfontein:Swiss vs Honduras (18.30 GMT)--------------------PUTARAN KEDUAPARTAI 49Sabtu, 26 JuniPort Elizabeth:Pemenang Grup A vs Runner-up Grup B (14.00 GMT)PARTAI 50Rustenburg:Pemenang Grup C vs Runner-up Grup D (18.30 GMT)Minggu, 27 JuniPARTAI 51Bloemfontein:Pemenang Grup D vs Runner-up Grup C (14.00 GMT)PARTAI 52Johannesburg:Pemenang Grup B vs Runner-up Grup A (18.30 GMT)Senin, 28 JuniPARTAI 53Durban:Pemenang Grup E vs Runner-up Grup F (14.00 GMT)PARTAI 54Johannesburg:Pemenang Grup G vs Runner-up Grup H (18.30 GMT)Selasa, 29 JuniPARTAI 55Pretoria:Pemenang Grup F vs Runner-up Grup E (14.00 GMT)PARTAI 56Cape Town:Pemenang Grup H vs Runner-up Grup G (18.30 GMT)-----------------------------PEREMPAT FINALJumat, 2 JuliPARTAI 57Port Elizabeth:Pemenang Partai 53 vs Pemenang Partai 54 (14.00 GMT)PARTAI 58Johannesburg:Pemenang Partai 49 vs Pemenang Partai 50 (18.30 GMT)Sabtu, 3 JuliPARTAI 59Cape Town:Pemenang Partai 52 vs Pemenang Partai 51 (14.00 GMT)PARTAI 60Johannesburg:Pemenang Partai 55 vs Pemenang Partai 56 (18.30 GMT)-----------------------SEMIFINALSelasa, 6 JuliCape Town:Pemenang Partai 58 vs Pemenang Partai 57 (18.30 GMT)Rabu, 7 JuliDurban:Pemenang Partai 59 vs Pemenang Partai 60 (18.30 GMT)-----------———PEREBUTAN TEMPAT KE-3Sabtu, 10 JuliPort Elizabeth:Tim Kalah di semifinal diadu (18.30 GMT)-----------------FINALMinggu, 11 JuliJohannesburg:Pemenang Semifinal Diadu (18.30 GMT)CATATAN: Perbedaan waktu GMT dengan Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB) adalah 7 jam.

Selasa, 23 Februari 2010

KENAKALAN REMAJA


Kenakalan Remaja, Faktor Penyebab dan Tips Menghadapinya
Kenakalan remaja di era modern ini sudah melebihi batas yang sewajarnya. Banyak anak dibawah umur yang sudah mengenal Rokok, Narkoba, Freesex, dan terlibat banyak tindakan kriminal lainnya. Fakta ini sudah tidak dapat diungkuri lagi, anda dapat melihat brutalnya remaja jaman sekarang. Dan saya pun pernah melihat dengan mata kepala saya sendiri ketika sebuah anak kelas satu SMA di kompelks saya, ditangkap/diciduk POLISI akibat menjadi seorang bandar gele, atau yang lebih kita kenal dengan ganja.
Hal ini semua bisa terjadi karena adanya faktor-faktor kenakalan remaja berikut:
- kurangnya kasih sayang orang tua.
- kurangnya pengawasan dari orang tua.
- pergaulan dengan teman yang tidak sebaya.
- peran dari perkembangan iptek yang berdampak negatif.
- tidak adanya bimbingan kepribadian dari sekolah.
- dasar-dasar agama yang kurang
- tidak adanya media penyalur bakat dan hobinya
- kebasan yang berlebihan
- masalah yang dipendam
Dan saya dapat memberikan beberapa tips untuk mengatasi dan mencegah kenakalan remaja, yaitu:
- Perlunya kasih sayang dan perhatian dari orang tua dalam hal apapun.
- Adanya pengawasan dari orang tua yang tidak mengekang. contohnya: kita boleh saja membiarkan dia melakukan apa saja yang masih sewajarnya, dan apabila menurut pengawasan kita dia telah melewati batas yang sewajarnya, kita sebagai orangtua perlu memberitahu dia dampak dan akibat yang harus ditanggungnya bila dia terus melakukan hal yang sudah melewati batas tersebut.
- Biarkanlah dia bergaul dengan teman yang sebaya, yang hanya beda umur 2 atau 3 tahun baik lebih tua darinya. Karena apabila kita membiarkan dia bergaul dengan teman main yang sangat tidak sebaya dengannya, yang gaya hidupnya sudah pasti berbeda, maka dia pun bisa terbawa gaya hidup yang mungkin seharusnya belum perlu dia jalani.
- Pengawasan yang perlu dan intensif terhadap media komunikasi seperti tv, internet, radio, handphone, dll.
- Perlunya bimbingan kepribadian di sekolah, karena disanalah tempat anak lebih banyak menghabiskan waktunya selain di rumah.
- Perlunya pembelanjaran agama yang dilakukan sejak dini, seperti beribadah dan mengunjungi tempat ibadah sesuai dengan iman kepercayaannya.
- Kita perlu mendukung hobi yang dia inginkan selama itu masih positif untuk dia. Jangan pernah kita mencegah hobinya maupun kesempatan dia mengembangkan bakat yang dia sukai selama bersifat Positif. Karena dengan melarangnya dapat menggangu kepribadian dan kepercayaan dirinya.
- Anda sebagai orang tua harus menjadi tempat CURHAT yang nyaman untuk anak anda, sehingga anda dapat membimbing dia ketika ia sedang menghadapi masalah.
Terima kasih telah membaca artikel ini, semoga dapat berguna bagi anda.